Microsoft telah mengumumkan bahwa Cortana yang merupakan sebuah aplikasi asisten pribadi cerdas yang dikembangkan oleh Microsoft akan di nonaktifkan tahun depan.
“Perusahaan akan melakukan hal tersebut untuk Cortana versi iOS dan Android”. Ujar Microsoft yang Dikutip dari The Verge.
Dari laman Cortana mengatakan bahwa pengguna Cortana di Inggris, Kanada, dan Australia tidak dapat memakai layanan ini, peraturan ini berlaku januari 2020. Bahkan, aturan ini akan diberlakukan di negara Jerman, Meksiko, Tiongkok, dan India.
Namun, bagi anda yang menggunakan platform Windows tidak perlu khawatir. Penghapusan Cortana hanya untuk perangkat mobile saja.
“Untuk membuat Cortana lebih membantu, kami mengintegrasikan Cortana di software Microsoft 365, dan sebagai bagian dari perubahan itu, kami menghentikan dukungan untuk aplikasi mobile Cortana di Android dan iOS,” tutur juru bicara Microsoft.
Baca Juga : Cara Membuat Daftar Isi Secara Oomatis Pada Microsoft Word Lengkap
Keputusan Microsoft ini membuat penggunaan Cortana tidak lama lagi umurnya, sebab asisten virtual ini baru diluncurkan untuk Android dan iOS pada Desember 2015.
Awalnya, asisten virtual ini didesain untuk menghubungkan PC Windows 10 dengan smartphone, tapi ternyata tidak mampu berkompetisi.
Sebelumnya, CEO Microsoft Satya Nadella di awal tahun bahkan sempat mengatakan Cortana bukan kompetitor Amazon Alexa atau Google Assistant.
Baru – baru ini Microsoft dilaporkan tengah merilis layanan serupa dan diberi nama ProjectxCloud.
“Saya berharap Project xCloud akan tersedia secara umum pada 2020,” ucap Phil Spencer, Head of Gaming Microsoft, dikutip dari The Verge, Sabtu (16/11/2019).
Microsoft berencana untuk mengintegrasikan Project xCloud dengan Xbox Game Pass juga pada tahun depan. Bahkan anda dapat bermain game pada cloud ini.
The post Cortana Akan di Non Aktifkan Oleh Microsoft appeared first on IDCloudHost.